Halaman

Kamis, 27 September 2012


Nama                          : Galih Pambudi
Sekolah                        : SMA Negeri 1 Sukorejo
Kabupaten/Kota          : Kabupaten Kendal-Jawa Tengah

Cara Perusahaan Berkembang Pesat
Suatu perusahaan apabila ingin berkembang pesat, harus mempunyai visi dan misi yang jelas. Visi merupakan hal yang sangat berpengaruh bagi perusahaan guna menjamin kelestarian dan kesuksesan jangka panjang yang diaplikasikan dengan produk yang unggul dan bermutu. Misi merupakan pernyataan tentang apa yang harus dikerjakan oleh lembaga dalam usahanya mewujudkan visi.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan untuk mencapai perusahaan yang berkembang pesat, antara lain :
1.      Dalam perekrutan tenaga kerja baik dalam menduduki pimpinan atau pekerja lapangan harus selektif. Tidak asal menerima karyawan. Cara yang harus dilakukan yaitu disaring melalui 3 tahap secara berurutan. Yang pertama dilakukan tes tertulis sesuai bidang untuk mengetahui tingkat pengetahuan dari pelamar kerja. Dalam pelaksanaannya harus dilakukan secara kondusif dan dijaga ketat agar tidak terjadi kecurangan. Dalam penilaiannya harus secara objektif sehingga didapatkan nilai yang valid. Tahap kedua yaitu tes psikotest dan tes kesehatan. Prosedur pelaksanaannya sesuai jadwal agar mengetahui tingkat kesiapan dari pelamar. Tahap terakhir dilakukan sebagai penentu akhir penyaringan, yaitu tes wawancara baik berupa skill atau tanya jawab, pelamar harus dilihat dari cara bicara, sopan santun, tingkah laku, tingkat pengetahuan yang dimiliki, dan jawaban yang pas dengan pertanyaan. Pemilihan pekerja harus disesuaikan dengan kemampuan dari setiap bidang. Jangan sampai terjadi tindakan penyuapan atau kecurangan yang lain, karena tidak mengetahui kemampuan dan penempatannya tidak sesuai bidangnya sehingga akan menghambat perkembangan perusahaan.
2.      Dalam sebuah perusahaan harus mempunyai pemimpin yang dapat mengkoordinasi secara keseluruhan, mengetahui kesejahteraan karyawan dan karyawatinya agar maksimal dalam pekerjaannya, dan dapat mengambil keputusan secara tegas, tepat dan benar dalam setiap kendala dan permasalahan, pemimpin perusahaan harus bisa melihat situasi dan kondisi perusahaan, dan dapat memunculkan ide baru untuk mengembangkan perusahaan. Mempunyai taktik tersendiri dalam persaingan dengan perusahaan lain, misalnya dengan membuka cabang pemasaran di seluruh kota, dengan media marketing untuk menarik pelanggan, taktik yang harus digunakan yaitu dengan teknik 1-2-3, yaitu 1. Kepala Pusat, 2. Kepala Wilayah, 3. Kepala Bagian di tiap cabang. Cara kerjanya Kepala Bidang setiap cabang mengurusi secara keseluruhan dari cabang tersebut untuk diolah secara maksimal kemudian berkoordinasi kepada Kepala Wilayah untuk memberikan hasil dari setiap cabang, dan berkoordinasi kepada Kepala Pusat untuk menganalisa hasil produk yang disesuaikan dengan keinginan pasar, sehingga membentuk siklus perputaran koordinasi. Analisa yang dilakukan harus secara berkala baik pemasukan, pengeluaran, hasil produk, agar mengetahui tingkat kemajuan dan kemnduran perusahaan. Sehingga dapat ditingkatkan dalam produksi kedepannya.
3.      Memberikan pelatihan dan pendidikan untuk seluruh karyawan dan karyawati sesuai bidangnya. Dalam pelatihan dan pendidikan tersebut, dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan para pekerja sehingga dapat memunculkan inovasi-inovasi baru yang dapat mengembangkan perusahaan. Agar hasil produk selalu unggul, berkualitas baik, terjangkau konsumen, beda dengan yang lain, menarik dan tidak tersaingi dari perusahaan lain.
4.      Mempunyai managemen yang baik untuk seluruh pelaku produksi, baik Manager, Kepala Bagian, Kepala seksi, maupun karyawan. Secara keseluruhan yang dilakukan pelaku produksi harus didasari dengan managemen pekerjaan, baik dalam managemen waktu, pengolahan, hasil dan produksi, hal yang harus diambil untuk ditanamkan kepada pekerja yaitu memenagemen waktu, sehingga para pekerja dapat mengoptimalkan jam kerja, agar tidak terjadi kemoloran dalam pekerjaan.
5.      Memiliki tenaga pemasaran yang handal dan menguasai kerja di bidangnya. Pekerja yang ditempatkan dalam pemasaran harus mempunyai cara untuk menarik konsumen dan mengetahui kondisi lingkungan pasar, agar pemasarasan sesuai dengan target produksi.
6.      Menyediakan sarana dan prasarana yang baik di lingkungan produksi maupun perusahaan. Sarana dan prasarana disediakan dalam keadaan kondusif dan nyaman, sehingga dapat meningkatkan minat bekerja dari tenaga kerja. Di setiap lingkungan perusahaan di usahakan dijga kebersihan untuk menigkatkan ketertiban.
7.      Menjaga hubungan baik dengan lingkungan masyarakat sekitar perusahaan, agar keharmonisan hubungan masyarakat dan kelangsungan produksi untuk jangka waktu yang panjang terjaga.
Demikianlah uraian untuk mewujudkan gambaran sebuah perusahaan berkembang dengan pesat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar